MSS NEWS – Sebanyak 25 rumah hancur akibat ledakan keras yang diduga adalah petasan di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Beberapa bagian tubuh manusia juga ditemukan di lokasi kejadian.
Darman merupakan salah satu korban yang dinyatakan meninggal dunia. Kedua korban bernama Wawa dan Arifin belum ditemukan.
“Dua belum ditemukan, Wawa dan Arifin,” kata Kalaksa BPBD Blitar, Ivong Bettryanto, Senin (20/2).
Namun menurutnya, petugas di lapangan telah menemukan kepala manusia.
“Updatenya pagi ini sudah ditemukan kepalanya,” ucapnya.
Sedangkan, beberapa korban lainnya menderita luka berat, sedang, hingga ringan. Seperti Tri Wahyudi, Dwi Erna Wati, Bara Kartanegara, Jumali dan Mesirah.
“Mereka dirujuk ke RSUD Srengat, Blitar Jawa Timur,” ucapnya.
Menurut Kapolresta Blitar, AKBP Argowiyono, ledakan keras itu diduga karena petasan. Ledakan itu menghancurkan 25 rumah di Dusun Sadeng, Desa Karangbendo Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
“Akibat dari ledakan mercon. Tapi untuk memastikan Tim Labfor Polda Jatim yang masih perjalanan sedang menuju kemari untuk memastikan penyebab ledakan,” kata Argowiyono.
SUMBER : CNN INDONESIA