Kasus Covid-19 di Indonesia Lebih Sedikit, PPKM Akan dihentikan

MSS NEWS – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) tentang penghentian Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pekan ini.

Jokowi mengaku sedang menunggu kajian akhir dari Kementerian Kesehatan. Ia berencana segera menandatangani peraturan pencabutan PPKM jika kajiannya sudah selesai.

Kajian akan cepat selesai dalam waktu dekat, hal itu disampaikan oleh Airlangga Hartarto, Koordinator PPKM Luar Jawa-Bali. Ia mengklaim pemerintah baru saja menyelesaikan sero survey, atau survei mengenai kadar antibodi masyarakat.

“Minggu ini harusnya kajian dan kalkulasi itu sudah sampai ke meja saya sehingga bisa saya siapkan nanti keputusan presiden mengenai penghentian PSBB-PPKM. Kita harapkan segera sudah saya dapatkan dalam minggu-minggu ini,” kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (21/12).

Dia mengatakan bahwa secara keseluruhan kasus di Indonesia lebih sedikit. Dalam beberapa tahun terakhir, jumlah kasus bahkan belum mencapai 2.000 per hari.

“Sudah hampir satu tahun Indonesia landai, artinya berdasarkan kriteria dari WHO di level 1 dan itu sudah 12 bulan artinya secara negara sebetulnya kita sudah masuk, pandeminya sudah berubah menjadi endemi,” ujar Airlangga.

Sebelumnya, pada 13 April 2020, wabah Covid-19 telah ditetapkan sebagai bencana nasional oleh pemerintah. Sejak pertengahan tahun 2020, Indonesia telah melakukan berbagai pembatasan. Kebijakan itu diterapkan sebagai bentuk menanggapi penyebaran COVID-19.

Leave a Reply

%d bloggers like this: